Posted by stev_mtl's BLOG | Posted on 23.16 | Posted in
3D COMPUTER GRAPHICS
Tulisan ini membahas mengenai 3D computer graphics dari :
http://en.wikipedia.org/wiki/3D_computer_graphics
Pertama kita harus mengetahui apa itu animasi 3 Dimensi, yang dimana animasi 3 dimensi adalah bentuk animasi yang dapat dinikmati dalam sudut apapun layaknya bentuk nyata sebuah objek, pergerakan demi pergerakan di jalankan dengan teknik animasi yang dapat menjadikan sebuah objek 3 dimensi terlihat lebih hidup dibanding 2 dimensi yang terkesan flat/datar.
Setelah dipopulerkan komputer grafik pada tahun 1960, maka hal ini memicu munculnya grafik 3 dimensi yang dapat menampilkan animasi yang hampir sama dengan kehidupan nyata yang dimana menggunakan grafik 3 dimensi dari representasi data geometrik yang disimpan dalam komputer untuk melakukan perhitungan dan gambar render 2D dimana gambar-gambar ini menampilkan dan untuk melihat real time.
Persamaan grafik 3D dan 2D adalah dimana grafik 3D menggunakan banyak algoritma yang sama seperti grafik 2D. Yang membedakannya adalah pada saat kita sedang menggunakan grafik 3D kita juga bisa mengunakan aplikasi grafik 2D untuk mencapai efek seperti pencahayaan sedangkan jika kita sedang menggunakan grafik 2D kita bisa menggunakan grafik 3D untuk teknik rendering.
Grafik komputer 3D biasa juga disebut sebagai model 3D. Di samping itu, meskipun sudah dibuat ke dalam bentuk grafik namun model 3D ini masih mengandunng unsr file grafik. Sebuah model dapat ditampilkan secara visual sebagai gambar dua dimensi melalui proses yang disebut 3D rendering, atau digunakan dalam simulasi komputer non-grafik dan perhitungan. Model ini menjelaskan proses pembentukan objek.
Sebelum objek tersebut diubah ke dalam bentuk 3D, maka harus ditempatkan dalam sebuah adegan.Inilah yang mendefinisikan hubungan spatial di antara objek dalam sebuah adegan termasuk lokasi dan ukuran. Animasi menunjuk kepada temporal deskripsi dari sebuah obyek yaitu, bagaimana bergerak dan deformasi dari waktu ke waktu. Metode yang populer termasuk keyframing, kinematika invers, dan menangkap gerakan. Meskipun banyak dari teknik ini digunakan dalam hubungannya satu dengan yang lain. Seperti contoh, simulasi fisik merupakan cara lain untuk menentukan gerakan.
Rendering adalah sebuah model yang mengubah sebuah gambar melalui simulasi pencahayaan untuk mendapatkan dampak nyata dari gambar tersebut atau juga melalui penggunaan beberapa style dari innon-photorealistic rendering. Terdapat 2 dasar dari proses rendering yakni transport dan scattering. Cara ini biasa di tunjukkan dengan menggunakan 3D computer graphics software or a 3D graphics API.
Tulisan ini membahas mengenai 3D computer graphics dari :
http://en.wikipedia.org/wiki/3D_computer_graphics
Pertama kita harus mengetahui apa itu animasi 3 Dimensi, yang dimana animasi 3 dimensi adalah bentuk animasi yang dapat dinikmati dalam sudut apapun layaknya bentuk nyata sebuah objek, pergerakan demi pergerakan di jalankan dengan teknik animasi yang dapat menjadikan sebuah objek 3 dimensi terlihat lebih hidup dibanding 2 dimensi yang terkesan flat/datar.
Setelah dipopulerkan komputer grafik pada tahun 1960, maka hal ini memicu munculnya grafik 3 dimensi yang dapat menampilkan animasi yang hampir sama dengan kehidupan nyata yang dimana menggunakan grafik 3 dimensi dari representasi data geometrik yang disimpan dalam komputer untuk melakukan perhitungan dan gambar render 2D dimana gambar-gambar ini menampilkan dan untuk melihat real time.
Persamaan grafik 3D dan 2D adalah dimana grafik 3D menggunakan banyak algoritma yang sama seperti grafik 2D. Yang membedakannya adalah pada saat kita sedang menggunakan grafik 3D kita juga bisa mengunakan aplikasi grafik 2D untuk mencapai efek seperti pencahayaan sedangkan jika kita sedang menggunakan grafik 2D kita bisa menggunakan grafik 3D untuk teknik rendering.
Grafik komputer 3D biasa juga disebut sebagai model 3D. Di samping itu, meskipun sudah dibuat ke dalam bentuk grafik namun model 3D ini masih mengandunng unsr file grafik. Sebuah model dapat ditampilkan secara visual sebagai gambar dua dimensi melalui proses yang disebut 3D rendering, atau digunakan dalam simulasi komputer non-grafik dan perhitungan. Model ini menjelaskan proses pembentukan objek.
Sebelum objek tersebut diubah ke dalam bentuk 3D, maka harus ditempatkan dalam sebuah adegan.Inilah yang mendefinisikan hubungan spatial di antara objek dalam sebuah adegan termasuk lokasi dan ukuran. Animasi menunjuk kepada temporal deskripsi dari sebuah obyek yaitu, bagaimana bergerak dan deformasi dari waktu ke waktu. Metode yang populer termasuk keyframing, kinematika invers, dan menangkap gerakan. Meskipun banyak dari teknik ini digunakan dalam hubungannya satu dengan yang lain. Seperti contoh, simulasi fisik merupakan cara lain untuk menentukan gerakan.
Rendering adalah sebuah model yang mengubah sebuah gambar melalui simulasi pencahayaan untuk mendapatkan dampak nyata dari gambar tersebut atau juga melalui penggunaan beberapa style dari innon-photorealistic rendering. Terdapat 2 dasar dari proses rendering yakni transport dan scattering. Cara ini biasa di tunjukkan dengan menggunakan 3D computer graphics software or a 3D graphics API.